Dalam setiap konsultasi online, ada beberapa pasien yang menanyakan cara menggugurkan kandungan atau aborsi. Terus terang untuk hal hal seperti ini, saya tidak bisa membantu mereka dan lebih menyarankan untuk pergi ke dokter kandungan. Sebagai seorang dokter, tentu saja saya sangat menolak melakukan tindakan aborsi tanpa indikasi medis yang jelas.
Baca juga: Sisi Lain Dari Aborsi
Selain meminta obat aborsi, ada beberapa yang menanyakan tentang pil KB emergency atau KB darurat. Harapan mereka sebenarnya ingin mendapatkan obat aborsi dengan lebih halus yakni menggunakan pil KB emergency yang bisa lebih mudah didapatkan. Sebagaimana diketahui, untuk mendapatkan obat yang dikatakan bisa menggugurkan kandungan, caranya tidak mudah dan tentu saja mahal.
Mungkin dalam benak mereka, pil KB emergency sama dengan obat aborsi karena sama sama bisa membatalkan kehamilan, padahal keduanya memiliki perbedaan yang sangat besar. Melalui tulisan kali ini, saya akan mengungkap perbedaan antara pil KB emergency dengan obat aborsi.
Pil KB emergency atau KB darurat
Pil KB emergency adalah obat yang diminum sesaat setelah berhubungan intim. Obat ini tentu saja diminum oleh mereka yang sebelum berhubungan intim tidak minum pil KB dengan berbagai alasan. Pil KB emergency bermanfaat untuk mengantisipasi kegagalan dari metode KB yang lain misalnya kondom robek saat berhubungan intim, atau bisa diminum oleh mereka korban perkosaan.
Pil KB emergency sendiri memiliki kandungan hormon yang sama dengan pil KB, cuma bedanya kandungan hormon dalam Pil KB emergency jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan pil KB. Cara kerjanya sama yakni mencegah sel telur lepas dari indung telur.
Efektivitas pil KB emergency paling bagus terjadi bila diminum kurang dari 24 jam setelah berhubungan intim. Efektivitas akan makin menurun seiring dengan bertambahnya hari. Artinya, makin cepat diminum maka kinerjanya akan semakin baik.
Baca juga: Selayang Pandang Tentang Abortus
Obat aborsi adalah obat yang diminum setelah seorang wanita dinyatakan positif hamil dengan tujuan mengakhiri kehamilan. Saya tidak panjang lebar membahas obat aborsi karena obat ini memang bukan untuk digunakan secara umum alias harus ke dokter kandungan terlebih dahulu. Mengapa seperti itu? Karena minum obat obatan seperti ini berisiko menyebabkan perdarahan dan komplikasi lainnya yang mengancam nyawa.
Sumber: https://www.blogdokter.net/2018/01/04/ini-perbedaan-antara-pil-kb-emergency-dengan-obat-aborsi/
